History Of Nirvana
Pada tahun 1990 Kurt Cobain dan Chris Novoselic bertemu dengan Dave Grohl pada sebuah pertunjukannya bersama “Scream” ban Hard Core asal Washington. Kurt Cobain dan Chris Novoselic sangat tertarik dengan permainan Dave Grohl dan ingin sekali mengajak Dave Grohl bergabung dengan Nirvana. Setelah Scream, Band Dave Grohl bubar, Dave Grohl langsung terbang ke seattle dan mengikuti audisi untuk menjadi drummer nirvana, dan hal itulah yang jelas di tunggu-tunggu oleh Kurt Cobain dan Chris Novoselic.Tanpa menunggu lama-lama Kurt Cobain langsung memperkenalkan kepada publik sebagai drummer baru Nirvana.
Pada
tanggal 11 oktober 1990 untuk pertama kalinya Dave grohl menggung
bersama nirvana di north shole surf club ,Olympya.yang kemudian
berlanjut tour ke inggris dengan band “L7” grup punk asal Los Angeles
yang masing-masing personilnya adalah cewek. Dari pertemuan itulah Dave
Grohl berkenalan dengan bassist dari L7, Jenifer Finch yang kemudian
menjadi pacarnya. Dengan seringnya mengadakan tour membuat nama nirvana
mulai berkibar dan mulai jadi bahan pembicaraan orang-orang. Hal ini
juga membuat nirvana sering mengadakan hubungan dengan Gold Mountain
sebuah perusahaan besar yang telah sukses menangani band – band lainnya.
Hingga
akhirnya pada tanggal 30 april Nirvana resmi masuk perusahaan yang
lebih besar dan menandatangani kontrak dengan David Geffen Company
(DGC).Dalam kontrak tersebut Nirvana mendapat suntikan dana sebesar $
290.000 dari DGF. Setelah mendapatkan kesepakatan untuk berkerja sama,
Nirvana langsung masuk ke studio untuk mempersiapkan albumnya yang
bertitle “Nevermind” dan menjagokan Hits “Smells like Teen Spirit dan
Drain You” yang pembuatan video klipnya juga melibatkan
penggemar Nirvana Untuk ikutan Syuting dalam single “Smells like teen
spirit”. Alhasil album ke-2 nirvana ini mengalami sukses yang
gila-gilaan yang membawa group ini menerima berbagai penghargaan.hal ini
jelas membuat kurt cobain dan Cs semakin sibuk dengan banyaknya
undangan pers dan jadwal tour yang padat, yang akhirnya membuat penyakit
mereka yang dulu kambuh kembali stress dan depresi yang berujung pada
kebiasaan buruk mereka yaitu menghancurkan alat-alat dan sound system
pada saat mereka selesai manggung. Di tengah-tengah depresi hebat yang
menyerang pada personil Nirvana ini. Lagu Smells Like Teen Spirit
ternyata telah menjadi lagu wajib para anak remaja di amerika pada waktu
itu, dan nengkring di posisi ke dua pada tangga lagu BilBoard Chart, di
tambah lagi dengan kesuksesan album ini yang meraup angka penjualan
hingga 500.000 copy. Lewat album inilah Nirvana Mendapatkan anugerah
dari RIAA (Recording Industry Asosiation of Amerika) dengan cek
sertifikat “Nevermind Gold” (500.000 copy terjual) serta platinum 1 juta
copy terjual dan di nobatkan menjadi “The Best New Artist” pada acara
19th “Annual American Music Award” dan mendapatkan
penghargaan dari salah satu majalah top mingguan amerika (villages)yang
menanugerahkan Nevermind sebagai album terbaik ditahun 1992. Setelah
sukses dengan single pertama, pada awal tahun 1992 mereka kembai merilis
single kedua yang bertitle “Come as you are” yang pembuatan video
klipnya di sutradarai oleh Kevin Kerslake, dan single Lithium yang
memang sebelumnya ramai di bicarakan orang. Di lagu ini Kurt Cobain
menceritakan tentang seorang cowok yang kehilangan pacar dan temannya,
yang mengakibatkan cowok ini jatuh sakit dan mencoba mencari solusinya
dengan cara mencari jalan untuk bertemu tuhan sebelum ia bunuh diri
November
1993 yang kemudian di jadikan sebagai album ke lima mereka “ MTV
Unplugged ”. Justru penampilan mereka pada mtv unplugged tersebut
merupakan penampilan yang paling berkesan yang di rasakan oleh Kurt
Cobain, hal ini di ungkapkan oleh Kurt Cobain sendiri yang merasa bangga
dapat tampil pada acara tesebut, saking senangnya setelah main
Kurt Cobain sempat menelpon ibunya dan menyampaikan perasaan bahagia
yang di rasakannya itu. Dalam show tersebut juga Kurt Cobain merasakan
satu kejadian yang membuat dirinya terharu, yaitu pada saat Kurt Cobain
menghampiri beberapa anak yang menghampirinya dengan memanggil – manggil
namanya. Kurt !…Kurt !…Kurt !…Kurt Cobain pun langsung memeluk anak
tersebut dengan penuh perasaan haru. Sementara tour panjang tersebut
berjalan mereka juga harus mengerjakan beberapa lagu untuk soundtrack
album “The Beavis and Butthead Experience featuring Nirvana” yang
dirilis pada tanggal 23 november 1993. kemudian pada tanggal 16 desember
untuk yang pertama kalinya MTV Unplugged Feat Nirvana di tayangkan,
berbarengan dengan single All Pologies yang semakin nyaring terdengar
dan menduduki peringkat no 1 di Bilboard Chart. Hal ini tentu saja
membuat nama nirvana semakin popouler di daratan musik dunia. Setelah
itu mereka pun harus bersiap untuk perjalanan kembali tour ke Eropa.
Hingga pada sampai akhirnya grup yang menjadi pelopor musik Grunge
pertama kali ini harus kehilangan vokalis yang kematiannya masih penuh
tanda Tanya…..??????
Tidak ada komentar:
Posting Komentar